Sabtu, 28 Maret 2009

Tak ada selamanya

Entah apa yang terjadi padaku

Kemana semangat itu menjauh pergi.

Saat kubutuh, saat lelah kian mendera

Ditimpali asa yang melambai, jauh.


Rasanya, aku pernah disini sebelumnya.

Bersama harapan yang tersenyum ramah

Mengiringi separo jalan yang indah, lalu nestapa.


Dan di lain waktu ia kembali.

Tanpa gurat duka.Juga rasa bersalah.

Tak ada yang tersisa selain kelemah-lembutan.

Yang menusuk, hingga ke hati yang telah beku.


Lalu aku pun bersemangat lagi.

Seperti bunga mekar di hari yang pagi.

Berganti kumbang menatap mangap.

Layaknya pejabat menerima suap.


Maafkan.

Jika suatu saat aku tak selalu bergairah.

Sebab mungkin telah terbiasa dan maklum.

Bahwa disini, tak ada yang abadi.


ltf

29/03/09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar